Posts

Showing posts from September, 2007

Buka bersama

Image
sekali-kali ngomongin buka puasa dong ah.. ga mau kalah dari si fariz .. hehehehe piss riz ^^v Bulan puasa kayak gini, waktu yang paling ditunggu adalah buka puasa. Bahkan, sebagian kumpulan orang-orang mengadakan buka puasa bersama, agar sensasi kenikmatan berbuka tambah terasa dengan kehangatan dan keakraban persaudaraan (ceileh). Makanya kadang undangan buka puasa sering berderetan di setiap penghujung pekan. Gw sendiri, minggu lalu datang ke dua buka puasa bersama dua hari berturutan. Dua-duanya punya pengalaman yang beda dan sensasi tersendiri. Hari 1. SMA (22/09/07). Gw buka puasa bareng temen-temen SMA. Tempatnya di tempat biasa. Yak dimana lagi?? Hehehehe.. Di rumah gw. Acaranya tanpa diiringi persiapan berarti. Karena jumlahnya kecil kita memutuskan untuk memesan makanan cepat saji. Dan berhubung paginya gw harus menemani sepupu yang di- opname di rumah sakit, makanan baru dipesan dua jam menjelang acara. Dita datang membawa makaroni, sementara Fika men- supply es buah. Di rum

Belajar bikin komik :D

Image
Ga usah dibaca, wong cuman main-main saja. Jadi ceritanya, saat main ke media ide , gw mendapati situs yang menyediakan fasilitas pembuatan komik untuk usernya. Di saat lagi uplek uplek, eh ardi , teman gw ini mem-BUZZ menanyakan apa yang sedang saya lakukan. Sejurus kemudian, dengan gaharnya dia memaksa gw untuk menunjukkan hasil yang gw buat. Padahal ga buat apa-apa.. -_-! Akhirnya tadda!!! Gw pake juga dia jadi pemeran utama. Hah hah hah.. PS: sorry kalo loadingnya lama ^^v

How to Organize the Biggest Event in Life ?

Niat mau sok-sokan kasih judul Bahasa Inggris, ternyata setelah diliat, koq aneh yah?? Katrok (iyyyha), norak (iyyyha), ndeso (iyyyhaa), (iyyyhaa), (yiyyhaaa), hahahahahaha... Eniwei, gw adalah orang yang cukup gemar - kadang terpaksa juga - untuk mengorganisir suatu acara. Rasanya seneng aja, jika setiap orang yang terlibat di dalamnya bisa tersenyum simpul penuh kepuasan. Ga heran, ketika diharuskan menyebutkan acara yang pernah dipanitiai oleh gw, hehe.. tinggal sebut aja (sombong banget yak). Meskipun demikian, skala acaranya masih kecil atau sedang. Gw sendiri berhasrat banget untuk total menyelenggarakan dua acara terbesar yang (menurut gw) akan ada dalam kehidupan gw. Tunangan? Tetot. Nikah? Tetot. Sunatan? Hee, yang bener aja? Akekahan? Bukan. Dua acara itu adalah memakamkan bokap dan nyokap gw. Merinding? Sama :P. Pikiran ini datang saat gw mendengar cerita mbak Poetri ketika ayahandanya meninggal dunia. Kemudian pikiran itu datang lagi, ketika gw nonton sinetron Para Pencari

What more can I give

Liat gempa di Sumatera, sedih deh. Yang bikin bingung adalah jaraang banget instansi yang majang nomor rekening untuk menampung dana bencana, seperti ketika gempa Aceh dan Jogja. Sedih lagi, ketika tau bahwa Padang, lagi dan lagi yang agak parah kena gempanya. Makanya orang Padang yang merantau tu jangan pada pelit-pelit doong.. heheheehe.. :p Alkisah ketika peristiwa 9/11 lalu, banyak orang yang menyumbangkan apa yang bisa mereka perbuat. Termasuk seorang bernama Michael Jackson . Doi mengajak rekan-rekan seprofesinya, untuk menyanyikan sebuah lagu yang judulnya What More Can I Give . Liriknya bagus menurut gw, sayang ada masalah soal distribusi lagu ini. Jadinya lagu ini tertutup sama lagu What's Going On-nya Marvin Gaye yang dinyanyikan oleh artis-artis MTV. Boleh lah, jadi soundtrack buat bencana gempa Sumatra kali ini. Ketimbang Kita Untuk Mereka terus kan? :D How many people will have to die before we will take a stand How many children will have to cry, before we do all

Jadwal Puasa

Di puasa yang kedua ini, gw ingin berbagi satu widget yang dicomot dari Media Ide . Berguna banget buat liat waktu shalat dan -yang paling penting- waktu berbuka puasa. :D Buat yang pengen pasang di blognya, bisa click tombol *get & share*

A letter from devil

Di hari pertama puasa, gw ingin membagi satu artikel yang datang di email gw beberapa hari yang lalu. Sebenarnya gw ingin menghapus bagian "catatan" dari artikel ini, tapi hati sedikit tergelitik untuk memasangnya karena gaya bahasanya berbeda dari email-email berantai yang kerap datang. ------------------------------------------------------------------ SURAT DARI SETAN UNTUK MU Aku melihatmu kemarin, saat engkau memulai aktifitas harianmu. Kau bangun tanpa sujud mengerjakan subuhmu. Bahkan kemudian, kau juga tidak mengucapkan "Bismillah" sebelum memulai santapanmu, juga tidak sempat mengerjakan shalat Isha sebelum berangkat ketempat tidurmu. Kau benar 2 orang yang bersyukur, aku menyukainya. Aku tak dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak merubah cara hidupmu. Hai bodoh, kamu millikku. Ingat, kau dan aku sudah bertahun-tahun bersama. Dan aku masih belum bisa benar2 mencintaimu. Malah aku masih membencimu, karena aku benci Allah. Aku hanya mengguna

Maling

Yup, udah jelas. Maling silaturahim ke rumah gw semalem. Kejadiannya si ga tau persis. Sepertinya diatas jam 12, karena hingga jam tersebut gw masih lonjak-lonjak liat si Mytha dan mama Ani menang Mamamia . Kejadian di H-1 bulan puasa ini, bikin gw mikir, apa gw kurang sedekah yha.. Atau mungkin si pencuri ini ga punya uang untuk beli makanan enak di bulan Ramadhan. Ah, jadi iba gini sama dia.. Yang dicuri sebenernya bukan barang yang berharga. Hmm.. berharga si iya, tapi tidak membuat kami merasa shock hebat. Bahkan kami tidak melaporkan ini kepada polisi. Karena yang dicuri adalah satu pot kembang bernama Gelombang Cinta. Hehehehe. Dengernya pasti ketawa, begitupula saat gw mendengar jawaban dari nyokap gw tentang tanaman yang dicuri oleh si maling ini. Sedikit flash back , hari Minggu yang lalu gw, Ardhi, dan Yenni sempet ngerumpiin hobi emak-emak kita akan kembang. Nama "Gelombang Cinta" (gw masih ngakak kalo nyebutin ini), sempet tersebut saat itu. Liat aja deh artikelny

Dipilih Dipilih

Image
Pilih Dinna Olivia sebagai pembawa obor olimpiade Beijing 2008 di Indonesia!!!! promoted by Samsung .

Selfish

Don't be a chicken! Begitu ucap abang gw saat ia beranjak pergi dari kamar. That I must move forward is thing that he wants me to do . Gw sendiri cuma bisa tersenyum meski hati tertimpa oleh palu godam. Bayangan Rainmaker, gadis pencipta hujan, mulai menari di sela sepi. Hingga saat ini, ia sering terselip di setiap doa yang terpanjatkan di malam sunyi. Mungkin benar, gw hanya seorang pengecut. Terlalu banyak hal yang ada di otak gw sekarang. Membuat Rainmaker menjadi bagian kecil dari memori yang akan menyeruak ketika sepi itu hadir. Tidak sengaja, atau sengaja, entahlah. Bahkan ada sedikit pinta, bahwa ia layak menemukan seseorang yang lebih baik. Jahatkah? Tidak. Iya. Entahlah, gw mulai lelah untuk mengetahui bagaimana perasaan orang lain. Gw ingin yang paliiing baik buat dia. Tapi gw juga ingin sesuatu yang baik untuk gw, setidaknya saat ini. *mendengar isakan tangis dari cubicle sebelah

Maaf

Untuk semua kata yang menyakitkan.. Untuk semua tingkah laku yang menyebalkan.. Untuk semua utang yang belum terbayarkan... Sengaja atau tidak... Maaf akan membuat hati lapang.. Selamat menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan. *ps: yang terakhir itu yah ga cukup dengan minta maaf lah yhaaa.. :D

Mensyukuri setiap ujianNya

ada satu artikel di sebuah situs yang tanpa alasan jelas membuat gw tertarik untuk membacanya lagi dan lagi. Mensyukuri Setiap Ujian-Nya Sering kali aku berkata, ketika orang memuji milikku, bahwa sesungguhnya ini hanya titipan, bahwa mobilku hanya titipan Nya, bahwa rumahku hanya titipan Nya, bahwa hartaku hanya titipan Nya, bahwa putraku hanya titipan Nya, tetapi, mengapa aku tak pernah bertanya, mengapa Dia menitipkan padaku? Untuk apa Dia menitipkan ini pada ku? Dan kalau bukan milikku, apa yang harus kulakukan untuk milik Nya ini? Adakah aku memiliki hak atas sesuatu yang bukan milikku? Mengapa hatiku justru terasa berat, ketika titipan itu diminta kembali oleh-Nya ? Ketika diminta kembali, kusebut itu sebagai musibah kusebut itu sebagai ujian, kusebut itu sebagai petaka, kusebut dengan panggilan apa saja untuk melukiskan bahwa itu adalah derita. Ketika aku berdoa, kuminta titipan yang cocok dengan hawa nafsuku, aku ingin lebih banyak harta, ingin lebih banyak mobil, lebih banyak