Bicara Hijau

Bloggers Unite - Blog Action Day

Lebaran ini, sepupu gw dari Bandung datang ke Jakarta untuk bergabung dengan para saudara-saudaranya yang sangat tidak peduli pada keberadaan dirinya (menurutnya, bukan menurut kami para sepupunya :P). Karena sama-sama cowok dan satu angkatan pula (lahir pada tahun yang sama), bikin kita nyaman ngobrol apa aja.

Cukup intronya :P. Sudah 4 bulanan ini dia bekerja di lembaga kampanye lingkungan yang dikenal dengan nama Greenpeace Indonesia. Ketertarikan gw dengan isu lingkungan menjadikan kita ngobrol panjang lebar (tepatnya dia sih yang nyerocos terus :P) . Greenpeace Indonesia, sebagai bagian dari Greenpeace South East Asia, didirikan beberapa tahun yang lalu. Kenapa Indonesia? Karena mereka melihat ada isu-isu lingkungan yang perlu dibenahi di sini, terutama masalah pembalakan liar oleh cukong-cukong kayu itu. Gw denger darinya, bahwa kayu-kayu yang dibalak dari hutan-hutan itu dibawa ke Malay dan somehow itu kayu yang notabene ilegal bisa disulap jadi barang yang legal. Dasar Malay kampring!!

Salah satu usaha yang dilakukan oleh Greenpeace adalah memasukkan Indonesia sebagai negara dengan perusak hutan tercepat di Guiness Book of Record. Tujuannya supaya pemerintah punya awareness yang tinggi untuk masalah ini.

Sepupu gw juga menceritakan bagaimana duka dukanya menjadi fundraiser Greenpeace. Banyak banget cibiran atau pandangan-pandangan sinikal ke mereka. Emang kenyataannya masyarakat banyak yang ga peduli dengan masalah-masalah demikian. Prediksi pertama adalah mereka belum bisa memuaskan kebutuhan perut mereka :P. Ibarat kata, "ga bisa mikirin yang lain kalo perut masih laper". Padahal sebagai manusia, apalagi manusia berperut gembul seperti gw, puas adalah parameter keberhasilan yang sulit tercapai.

Prediksi kedua adalah anggapan masyarakat bahwa ini adalah urusan pemerintah thok. Mereka mungkin ga ngeh, kalo rumah tangga juga bisa menyumbangkan penyebab-penyebab global warming yang cukup besar. Penggunaan listrik yang cukup besar adalah salah satunya.

Terus apa aja yang bisa kita lakukan? Banyak. Ini contoh-contoh yang Insya Allah sudah gw terapkan.


  1. Buang sampah pada tempatnya. Sounds simple and cliche, tapi emang bener.

  2. Kurangi penggunaan kertas. Contohnya?? Ga usah pake diary, buat aja blog.. :D (hay hay blogger, tolong bayar promosi di sini)

  3. Matiin listrik yang tak terpakai. Matikan lampu kamar begitu lo keluar kamar. Dan tau gak? Lampu-lampu kecil yang nyala dari radio atau monitor komputer sewaktu mati, menandakan bahwa alat itu tetep menggunakan listrik. Jadi perlu dimatikan total.

  4. Kurangi penggunaan kendaraan pribadi. Apalagi kalo dipakenya cuman buat satu orang saja. Banyak loh, keuntungan dari menggunakan kendaraan umum. Bisa ketemu cewek cakep, dan menjadi semakin religius adalah salah satunya :D

  5. Kurangi penggunaan kantong plastik ketika belanja. Yhaa walaupun gw pernah dipelototin mbak-mbaknya, cuman ga ada salahnya dicoba.



Yak.. sebagai bagian dari proses penyelamatan dunia untuk para cucu cicit kita di masa mendatang, inilah yang bisa gw lakukan. Sekali lagi, masalah lingkungan ini bukan cuman masalah satu dua kelompok semata, tapi masalah kita semua. Kalau kita sendiri ga peduli, APA KATA DUNIA??

Comments

Popular posts from this blog

Tujuh...

Keputusan Sulit

#$@%$&$*